PDM Kota Bekasi - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Bekasi
.: Home > Berita > IPM Bekasi Gelar Musda

Homepage

IPM Bekasi Gelar Musda

Sabtu, 28-02-2015
Dibaca: 1475

PDM_KOTA  BEKASI: Musyawarah Daerah (Musda) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)  Bekasi, Sabtu (28/2/15), berlangsung di SD Muhammadiyah,  di komplek perguruan Muhammadiyah, Jl. Ki. Mangunsarkoro, kelurahan Bekasi Jaya, kecamatan Bekasi, kota Bekasi, Jawa Barat. Musda dibuka oleh Eman Sulaiman, atas nama Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Bekasi.

Musda IPM, itu menurut ketua IPM kota Bekasi Anwar Ginanjar, molor 2 tahun. Seharusnya 2012  IPM sudah Musda. Namun karena berbagai hal, dan adanya kevakuman kepengurusan maka Musda baru dapat dilaksanakan di tahun 2015 ini.

"Musda ini memang molor 2 tahun" kata Anwar Ginanjar, saat memberikan sambutan.

Musda ini juga katanya masih disebut sebagai Musda IPM Bekasi, belum bisa disebut sebagai Musda IPM kota Bekasi. Alasannya karena hingga pelaksanaan Musda dilakukan  IPM Bekasi belum dimekarkan, masih IPM pada masa sebelum l PDM mekarkan. Padahal PDM sudah beberapa tahun di mekarkan menjadi 2  daerah yaitu PDM kabupaten Bekasi dan PDM kota Bekasi.

Musda IPM kali ini dimaksud untuk revitalisasi IPM dengan cara memilih pengurus baru. Diharapkan dengan kepengurusan IPM Bekasi yang baru, IPM  dapat lebih berdaya, dan lebih maju dibanding periode kepengurusan IPM yang sebelumnya yang sempat mati suri. Oleh karena itu ia mengingatkan kepada anggota IPM agar tak salah memilih kepengurusan.

Untuk memilih pemimpin kata  Kusnadi salah seorang kandidat ketua IPM dilakukan dengan cara formatur. Peserta Musda akan memilih tim formatur. Sejumlah nama calon ketua suda masuk diantaranya Anwar Ginanjar, Kusnadi, Afif Iskandar, Alfian.

"Peserta akan memilih ketua, sekretaris, bendahara, dan enam bidang inti yaitu bidang perkaderan, Kajian Dakwah Islam (KDI), Pembinaan Organisasi dan Advokasi, Asosiasi Pembinaan  Seni Budaya dan olah raga" papar Kusnadi.

Sementara Eman Sulaiman, saat memberikan sambutan atas nama PDM,  menilai Musda IPM itu sangat strategis untuk menyiapkan pemimpin persyarakitan Muhammadiyah ke depan. Tak sedikit diantara kader-kader IPM yang menjadi tokoh nasional bahkan negarawan. Eman Sulaiman mencontohkan Prof. Busyro Muqoddas. Bahkan ia sudah sempat menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), sebuah lembaga negara yang sangat bergengsi dalam pemberantasan korupsi.

Oleh karena itu Eman Suherman berharap pengurus dan anggota IPM, harus benar-benar mengelola organisasi ini dengan baik dan profesional. " Tak dapat dipungkiri lulusan yang pernah mengikuti perkaderan IPM lebih baik dari lulusan yang tak pernah mengikuti perkaderan IPM" katanya.

Menurutnya maju mundurnya IPM dipengaruhi dua  hal. Yang pertama sejauhmana keperdulian kepala sekolah terhadap IPM. Jika kepala sekolah kurang perduli maka dapat dipastikan IPM akan melempem. Tapi jika kepala sekolah memberikan dorongan bisa dipastikan IPM akan lebih maju.

Kedua adalah soal kemampuan pengurus. Jika yang terpilih itu adalah sosok yang tak memiliki kemampuan untuk mengurus organisasi, maka meski ada dorong dari kepala sekolah tetap saja tak akan jalan.

Eman Sulaiman berjanji, PDM kota Bekasi, akan terus mendorong agar IPM dapar berjalan dengan baik. "Kita tak ingin terjadi IPM vakum, seperti yang terjadi 2 tahun lalu. pungkasnya.***

 

Redaktur     : Imran Nasution

Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PDM Kota Bekasi.

 


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website