PDM Kota Bekasi - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Bekasi
.: Home > Berita > SMP Muhammadiyah Boarding School Bekasi Siap Menerima Santri dan Siswa Baru

Homepage

SMP Muhammadiyah Boarding School Bekasi Siap Menerima Santri dan Siswa Baru

Kamis, 20-03-2014
Dibaca: 21030

BEKASI_PDM KOTA: Sekolah menengah Pertama Muhammadiyah Boarding Scool (SMP MBS), Jl. Angsana I, Kampung Sawah, Ponddok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, yang dilaunching 6 Maret lalu, oleh mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Amin Rais, sudah mulai menerima siswa dan santri baru.

Menurut Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pondokgede, Kota Bekasi Prof. Dr. Sutardjo Atmowidjojo, sejak dilaunching, SMP MBS sudah melakukan penerimaan siswa dan santri baru. Untuk gelombang pertama dimulai 1 Maret hingga 3 April. Tes/ wawancara dilakukan 4 April dan pengumuman 7 April. Sedang registrasi ulang 7 hingga 31 Mei.

Sedang penerimaan siswa dan santri baru gelombang ke dua dilakukan mulai 31 Mei hingga 28 Juni. Tes dan wawancara dilaksanakan 29 Juni, pengumuman 2 Juli dan registrasi ulang 2 hingga 31 Juli.

Dijelaskan syarat dan ketentuan untuk dapat diterima menjadi siswa dan santri SMP MBS, harus lulus SD/MI sederajat. Untuk putra bersedia tinggal di asrama, mengisi formulir pendaftaran dengan membayar biaya Rp 150.000. Melengkapi persyaratan administrasi seperti Foto copy raport SD/MI sederajat, kelas VI semester I yang telah dilegalisir 1 lembar, Foto copy akte kelahiran 1 lembar, Pas Foto ukuran 2x3 dan 3x4 sebanyak masing-masing 2 lembar, lulus ujian Al-Qur'an, luluss ujian akademik dan wawancara wali santri.

"Standar kompetensi hapal 10 juz Al Qur'an dan 50 hadis pilihan, berakhlak mulia, beribadah yang benar, berpengetahuan luas, dan memiliki jiwa kepemimpinan. Selain itu akan memiliki life skill agar mampu berdikari dan bersaing. Memahami dasar agama Islam dan lulus ujian nasional (UN) dengan nilai terbaik, serta mampu berkomunikasi sederhana dengan bahasa Arab dan Inggris." papar Prof. Dr. Sutardjo Atmowidjojo.

Menariknya, SMP MBS, memiliki ciri khas kurikulum yaitu kurikulum kepesanterenan dikembangkan dari program unggulan tahfizh Al Qur'an dan bahasa Arab dengan mata pelajaran: Aqidah/Tauhid, Akhlak, Sharaf, Tarikh, Ilmu Tajuwid, Tafsir dan Terjamah, Hadits, Nahwu Sharaf, Muthala'ah, Mahfuzhah, Imla' dan Khat.

Sedang untuk kurikulum umum atau sain dikembangkan dari kurikulum nasional dengan pelajaran; Matematika, IPA Terpadu, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris, didukung mata pelajaran IPS, Penjas, dan TIK. Dan, kurrikulum asrama dikembangkan dari program santri dalam pembangunan dan ketrampilan sehingga memiliki kemandirian.

Untuk kurikulum penunjang (ekstrakulikuler) SMP MBS kata Sutardjo, akan diberikan Pandu Hizbul Wathan/ Pramuka, Muhadhoroh, Jami'at Hufazh dan Quro' (JHQ), Kelompok Ilmiah Remaja (KIR), Jurnalistik, OPMBS/IPM, Tapak Suci, Taekwondo, Tenis Meja, Futsal, Dll.

Sarana yang sudah tersedia diantarannya  asrama, Masjid, ruang belajar multi media, laboratorium komputer dan IPA, perpustakaan, koperasi, mini market.

Dengan program dan pengajaran seperti itu, diharapkan  SMP MBS hadir sebagai lembaga pendidikan Islam yang maju, berkualitas dan terdepan menuju lahirnya kader-kader pemimpin umat dan kader-kader ulama intlektual yang mampu mengisi kembalinya kejaya dan peradaban Islam. Semoga.***


Redaktur    : Imran Nasution


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website