PDM Kota Bekasi - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Bekasi
.: Home > Berita > Lebih 1000 Jemaah Haji Meninggal Pada Musibah Beruntun di MIna dan Mekkah

Homepage

Lebih 1000 Jemaah Haji Meninggal Pada Musibah Beruntun di MIna dan Mekkah

Jum'at, 25-09-2015
Dibaca: 1728

MINA_PDM KOTA BEKASI : Tragedi Mina terulang kembali.  Kali ini merenggut  753 nyawa  jemaah haji dan  863 luka-luka, akibat terinjak-injak,  saat menuju  jumrah untuk melakukan prosesi melontar jumroh. Demikian dilaporkan Al Arabiya.  Diberitakan  taahun ini tercatat  1.952.817.

Para pemimpin dunia menyampaikan ucapan belasungkawa atas tragedi yang menimpah jemaah haji, pada Jum’at (24/9/15).

Ucapan belasungkawa terhadap korban tragedi Mina datang dari belahan dunia. Tidak hanya dari Timur, namun ucapan duka cita juga disampaikan dari Barat.

Seperti yang disampaikan juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS), Ned Price yang mengatakan, “kami bergabung dengan Anda yang berduka karena kehilangan secara tragis para jamaah haji."

Selain itu, dikutip dari Channel News Asia, Perdana Menteri Inggris, David Cameron juga menuliskan tweet di akun resmi miliknya, "pikiran dan doa saya ada dengan keluarga mereka yang tewas saat haji."

Namun kata-kata keras juga terlempar dari pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei. Dia mengatakan tindakan yang tidak benar dan salah pengelolaan oleh pemerintah Saudi.

"Pemerintah Arab Saudi harus menerima tanggung jawab besar untuk bencana ini," kata Ayatollah seperti yang dilansir kantor berita negara IRNA.

Dari pihak pemerintah Saudi sendiri, Menteri Kesehatan, Khaled al-Falih mengatakan kepada televisi El-Ekhbariya, "jika para peziarah mengikuti petunjuk, jenis kecelakaan seperti ini bisa dihindari."

Pelaksanaan haji tahun ini memang mendapat ujian yang berat. Musibah terjadi saat para jemaah haji baru mulai berdatangan di dua kota suci yaaitu Mekkah dan Madinah. Ketika itu di kota Mekkah  terjadi badai salju yang menutupi kota Mekkah dan sekitarnya.

Akibat peristiwa itu, satu kloter calon jamaah haji dari Indonesia, tak bisa mendarat  di bandar King Abdil Aziz Jeddah, dan terpaksa dialihkan ke kota Madinah.

Pada saat berlangsung proses haji, tiba-tiba crane jatuh dan menimpa jemah haji Jum’at (11/9/15), sore waktu setempat. Dilaporkan 87 jemaah haji tewas dalam kejadian itu.

“ Otoritas Sipil melalui Twitter melaporkan 154 orang terluka dan 87 jemaah haji tewas dalam insiden itu.”

Sebelumnya,  hotel berlantai 11 di kota suci Mekkah, Arab Saudi terbakar pada Kamis (17/9) pagi, sedikitnya dua orang terluka. Hotel yang dipenuhi para jamaah haji asal Asia dengan jumlah lebih dari 1.000 orang langsung dievakuasi petugas keamanan Arab Saudi seusai kobaran api terlihat di lantai delapan gedung.

 

Menurut Kantor Departemen Pertahanan (Dephan) Sipil, sebanyak 1.028 jamaah haji asal Asia dievakuasi dari hotel yang terletak di Distrik Aziziya, Mekkah. “Dua jamaah haji yang sempat terperangkap dalam kobaran api di lantai delapan hotel berhasil diselamatkan oleh petugas pemadam kebakaran,” kata pejabat Dephan Sipil Saudi.

 

Para pejabat Saudi belum memberikan kewarganegaraan yang tepat asal jamaah haji, termasuk menjelaskan penyebab kebakaran. Lebih 3,1 juta umat Muslim melaksanakan ibadah haji tahun ini dan dalam beberapa bulan terakhir ini, telah terjadi serangkaian insiden yang tak diinginkan, seperti pada Juli 2015 lalu, lima orang terluka setelah kebakaran di atap Masjidil Haram.

 

Musibah tak berhenti sampai disitu, tenda jemaah haji Indonesia tak luput dari terjangan badai pasir di Arafah. Sejumlah tendah rusak diterpa badai pasir yang dibarengi dengan hujan lebat.***

 

Redaktur  : Imran Nasution

Ketua MPI PDM Kota Bekasi.


 

 


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website